SDA Tidak Bisa Diperbaharui dan Sebarannya di Indonesia

Pengertian SDA Tidak Bisa Diperbaharui Beserta Sebarannya di Indonesia, Simak di Sini!

Sumber Daya Alam adalah seluruh bahan yang ditemukan di alam dan digunakan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Secara umum, sumber daya alam (SDA) terdiri dari dua jenis yaitu SDA yang bisa diperbaharui dan SDA yang tidak bisa diperbaharui. 

Untuk lebih jelasnya, berikut ini penjelasan tentang SDA yang bisa diperbaharui dan SDA yang tidak bisa diperbaharui.

SDA Yang Bisa Diperbaharui

SDA yang bisa diperbaharui adalah sumber daya yang jumlahnya tidak akan habis atau selalu ada di muka bumi, contohnya seperti sinar matahari. Sinar matahari akan selalu ada dan manusia bisa menggunakannya sepanjang hidupnya bahkan hingga generasi yang akan datang. 

Namun, kualitas SDA yang bisa diperbaharui bisa berubah, contohnya air. Air akan terus ada di bumi, namun pencemaran lingkungan membuat kualitas air bisa menurun. Karena itu, manusia harus bijak dalam menjaga alam agar kualitas SDA yang bisa diperbaharui tetap terus terjaga. 

SDA Yang Tidak Bisa Diperbaharui

Sementara arti SDA yang tidak bisa diperbaharui menurut Dr Sarintan Efratani Damanik adalah SDA yang jumlahnya terbatas karena penggunaannya lebih cepat daripada proses pembentukannya. Jika terus menerus digunakan, maka SDA tidak bisa diperbaharui tersebut akan habis. 

Contoh SDA yang tidak bisa diperbaharui adalah barang hasil tambang mulai dari minyak bumi, gas alam, mineral, hingga hasil tambang lainnya. 

Lantas, bagaimana persebaran sumber daya alam di Indonesia? SDA yang tak bisa diperbaharui atau yang tidak bisa diperbaharui hanya dimiliki oleh beberapa wilayah di permukaan bumi. Indonesia sendiri merupakan negara yang makmur dan juga kaya akan SDA. 

Adapun contoh – contoh SDA tidak bisa diperbaharui yang tersebar di Indonesia, adalah sebagai berikut :

Pulau Sumatera

Di Pulau ini terdapat sumber daya migas dan batu bara. Penambangan batu bara berlokasi di Bukit Asam, sementara penambangan minyak bumi berlokasi di Lhokseumawe, Peurela, Tanjung Pura, Sungai Paking, Dumai, Sungai Gerong, Plaju, serta Kepulauan Natuna. 

Pulau Jawa Dan Bali

Di Pulau Jawa dan Bali terdapat sumber mineral, batuan, dan migas. Salah satu SDA yang sangat potensial di Pulau Jawa adalah semen yang ada di Sukabumi dan Gresik. 

Baca juga: Cara Membeli Emas di Pegadaian Tunai

Pulau Kalimantan

Di pulau terbesar di dunia ini terdapat banyak galian batu bara yang berpusat di Kota Baru dan Sungai Berau. Selain itu, di wilayah Botang terdapat emas dan perak. 

Pulau Sulawesi

Di pulau yang memiliki banyak gunung ini terdapat banyak lahan galian untuk tambang nikel, batu bara, semen, pasir kuarsa, emas, perak, hingga aspal dan perunggu. 

Kepulauan Maluku Dan Pulau Sekitarnya

Hampir serupa dengan Pulau Sulawesi, di Kepulauan Maluku dan Pulau sekitarnya ini terdapat minyak bumi yang kaya terutama di daerah Pulau Kai, Pulau Seram, dan Pulau Tenggara. 

Pulau Papua

Siapa yang tidak kenal dengan kekayaan yang dimiliki Pulau Papua? Papua adalah suatu provinsi paling timur Indonesia yang memiliki SDA terkenal hingga ke luar negeri. Sebab, di pulau ini terdapat emas terbaik, marmer, dan berbagai SDA lainnya dengan kualitas terbaik. 

Namun, yang perlu diingat adalah bahwa sebagai manusia yang bijak dan hidup bergantung terhadap alam, maka sudah sepatutnya kamu menggunakan sekaligus menjaga kelestarian SDA. Hal itu penting dilakukan agar generasi Indonesia di masa depan bisa hidup makmur dan bisa menikmati kekayaan negerinya sendiri. 

Baca juga: Doa Agar Jualan Laris Manis dan Berkah